Senin, 01 Desember 2025
Senin, 24 November 2025
UPT Puskesmas Tarogong Ikuti Apel Gabungan Virtual dan Terima Penghargaan Juara 4 Pengentrian CKG Kabupaten Garut
UPT Puskesmas Tarogong kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung penyelenggaraan pemerintahan dan peningkatan mutu layanan kesehatan dengan mengikuti Apel Gabungan Virtual Pemerintah Kabupaten Garut yang dilaksanakan pada Senin, 24 November 2025. Kegiatan ini diikuti secara serentak oleh seluruh perangkat daerah dan unit pelayanan publik melalui platform virtual, termasuk jajaran pegawai UPT Puskesmas Tarogong yang berkumpul di Aula Puskesmas Tarogong.
Dalam apel yang dipimpin oleh pejabat Pemerintah Kabupaten Garut tersebut, turut disampaikan arahan mengenai peningkatan kedisiplinan, kualitas layanan publik, serta penguatan kolaborasi antarinstansi. Selain itu, kegiatan ini juga dirangkaikan dengan pemberian penghargaan kepada unit kerja yang berhasil menunjukkan kinerja terbaik dalam berbagai bidang.
Pada kesempatan ini, UPT Puskesmas Tarogong berhasil meraih Penghargaan Juara Ke-4 Pengentrian CKG, sebuah capaian membanggakan yang menjadi bukti nyata konsistensi dalam peningkatan kualitas pelayanan, pencatatan, dan pelaporan Capaian Kinerja Gilik (CKG). Prestasi ini tidak terlepas dari kerja sama seluruh pegawai serta komitmen pimpinan dalam menguatkan tata kelola pelayanan kesehatan.
Selama pelaksanaan apel virtual, para pegawai tampak mengikuti kegiatan dengan tertib, menyimak setiap arahan, dan menunjukkan semangat kebersamaan. Dokumentasi kegiatan menampilkan suasana aula yang tertata rapi dengan kehadiran pegawai berpakaian dinas lengkap, serta tampilan layar besar yang menayangkan jalannya apel di tingkat kabupaten.
Dengan diperolehnya penghargaan ini, UPT Puskesmas Tarogong berharap dapat terus meningkatkan kualitas layanan, memperkuat inovasi, serta memberikan kontribusi terbaik bagi masyarakat Garut, khususnya dalam upaya mewujudkan pelayanan kesehatan yang lebih profesional dan berdaya saing.
Jumat, 21 November 2025
UPT Puskesmas Tarogong Laksanakan Kegiatan BIAS DT & TD di SD IT Al Amin
Pada hari Kamis, 20 November 2025, UPT Puskesmas Tarogong melaksanakan kegiatan Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) dengan pemberian imunisasi DT (Difteri Tetanus) dan TD (Tetanus Difteri) di SD IT Al Amin. Kegiatan ini merupakan agenda rutin dalam upaya pencegahan penyakit menular serta perlindungan kesehatan anak usia sekolah.
Petugas kesehatan dari UPT Puskesmas Tarogong hadir langsung di sekolah untuk memberikan imunisasi kepada para siswa. Kegiatan berlangsung di ruang kelas yang telah disiapkan, dengan pendampingan dari guru serta orang tua siswa.
Suasana terlihat tertib dan kondusif, petugas melakukan pemeriksaan awal, pencatatan data, serta penyuntikan imunisasi secara bergiliran.
Beberapa siswa terlihat antusias dan berani saat menerima imunisasi, meskipun sebagian tampak tegang, namun proses berjalan lancar dengan pendampingan petugas yang ramah dan profesional. Para orang tua dan guru turut memberikan dukungan moral kepada siswa agar tetap tenang selama proses imunisasi.
Kegiatan BIAS ini diharapkan dapat meningkatkan cakupan imunisasi serta mencegah terjadinya kasus penyakit Difteri dan Tetanus di lingkungan sekolah. UPT Puskesmas Tarogong berkomitmen terus melaksanakan program kesehatan anak sekolah sebagai upaya menciptakan generasi yang lebih sehat, kuat, dan terlindungi dari penyakit berbahaya.
Kegiatan ditutup dengan pengarahan singkat kepada guru mengenai monitoring pasca imunisasi serta pentingnya menjaga kesehatan anak di lingkungan sekolah.
Kamis, 20 November 2025
Dokter Internship Paparkan Mini Project tentang Keterampilan Dasar Kader Kesehatan Ibu Hamil di UPT Puskesmas Tarogong
UPT Puskesmas Tarogong kembali melaksanakan kegiatan ilmiah melalui pemaparan Mini Project dokter internship pada Kamis, 20 November 2025. Kegiatan yang berlangsung di Aula Puskesmas Tarogong ini mengangkat tema “Gambaran Keterampilan Dasar Kader Kesehatan dalam Aspek Kesehatan Ibu Hamil di Posyandu Desa Jati dan Pasawahan.”
Dalam kegiatan tersebut, dokter internship memaparkan hasil penilaian serta analisis terkait kemampuan kader kesehatan dalam memberikan layanan dasar kepada ibu hamil, termasuk pemantauan kehamilan, edukasi kesehatan, dan deteksi dini risiko kehamilan. Pemaparan dilakukan secara langsung di hadapan pembimbing, tenaga kesehatan Puskesmas, serta peserta lainnya yang hadir secara luring. Sebagian peserta juga mengikuti kegiatan melalui platform virtual untuk memudahkan akses dan partisipasi.
Suasana diskusi berjalan aktif dan interaktif, dengan berbagai masukan konstruktif dari pembimbing dan tenaga kesehatan lainnya guna meningkatkan kualitas mini project. Kegiatan ini menjadi salah satu langkah penting dalam meningkatkan kapasitas kader kesehatan di tingkat posyandu, khususnya dalam mendukung kesehatan ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Tarogong.
Melalui kegiatan ini, diharapkan hasil mini project dapat menjadi rekomendasi bagi peningkatan kualitas pendampingan kader posyandu serta penguatan layanan kesehatan ibu dan anak di Desa Jati dan Pasawahan. UPT Puskesmas Tarogong terus berkomitmen melakukan inovasi dan pembinaan untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan di masyarakat.
UPT Puskesmas Tarogong Ikuti Evaluasi Capaian Verifikasi Alert pada Aplikasi SKDR Kabupaten Garut Tahun 2025
Pada Kamis, 20 November 2025, UPT Puskesmas Tarogong turut berpartisipasi dalam kegiatan Evaluasi Capaian Verifikasi Alert pada Aplikasi SKDR (Sistem Kewaspadaan Dini dan Respon) tingkat Kabupaten Garut. Kegiatan ini dilaksanakan di Ruang Rapat Lantai 1 Dinas Kesehatan Kabupaten Garut dan diikuti oleh perwakilan dari berbagai puskesmas serta jajaran kesehatan terkait.
Aplikasi SKDR merupakan sistem penting dalam mendeteksi dini potensi kejadian luar biasa (KLB) dan memastikan setiap laporan kewaspadaan dini dapat diverifikasi secara cepat dan akurat. Evaluasi ini menjadi langkah strategis untuk meningkatkan kinerja pelaporan serta memperkuat koordinasi antar unit pelapor di Kabupaten Garut.
Dalam kegiatan tersebut, peserta mengikuti sesi Focus Group Discussion (FGD) yang membahas capaian, kendala lapangan, serta optimalisasi proses verifikasi alert pada aplikasi SKDR. Pemaparan materi juga dilakukan untuk memastikan setiap petugas memahami pembaruan sistem dan standar ketepatan pelaporan.
Suasana diskusi berlangsung aktif, ditandai dengan pertukaran pengalaman antar peserta mengenai implementasi SKDR di masing-masing wilayah kerja. UPT Puskesmas Tarogong berkomitmen meningkatkan mutu pelaporan SKDR, sebagai bentuk dukungan terhadap upaya deteksi dini penyakit dan respon cepat di Kabupaten Garut.
Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh unit pelapor dapat meningkatkan performa verifikasi alert serta memperkuat kesiapsiagaan daerah dalam menghadapi potensi ancaman kesehatan masyarakat.
Posyandu Paripurna dan Cek Kesehatan Gratis Tingkatkan Antusiasme Warga Pasawahan RW 12
Pada Kamis, 20 November 2025, UPT Puskesmas Tarogong kembali melaksanakan kegiatan Posyandu Paripurna yang dirangkaikan dengan cek kesehatan gratis bagi warga di wilayah Pasawahan RW 12. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, khususnya ibu, balita, dan lansia.
Pelaksanaan posyandu berlangsung di salah satu rumah warga dengan suasana hangat dan penuh keakraban. Tim kesehatan dari UPT Puskesmas Tarogong tampak aktif memberikan layanan, mulai dari penimbangan balita, pengukuran tinggi badan, konsultasi gizi, hingga pemeriksaan kesehatan dasar seperti pengecekan tekanan darah dan pemantauan kondisi kesehatan umum warga.
Kehadiran para kader posyandu turut membantu kelancaran kegiatan, terutama dalam pendataan dan pendampingan warga yang hadir. Antusiasme masyarakat terlihat dari banyaknya ibu dan lansia yang datang untuk memanfaatkan layanan kesehatan gratis ini.
Melalui kegiatan ini, Puskesmas Tarogong berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya pemantauan kesehatan rutin guna mencegah risiko penyakit serta menjaga tumbuh kembang anak agar tetap optimal.
UPT Puskesmas Tarogong berkomitmen untuk terus menghadirkan pelayanan promotif dan preventif yang berkualitas, serta memperluas jangkauan kegiatan posyandu di seluruh wilayah binaan.
Rabu, 19 November 2025
UPT Puskesmas Tarogong Ikuti Kegiatan Advokasi, Koordinasi, dan Bimbingan Teknis Pokjanal Posyandu dalam Integrasi Layanan Primer
UPT Puskesmas Tarogong berpartisipasi dalam kegiatan Advokasi, Koordinasi, dan Bimbingan Teknis Pokjanal Posyandu dalam Integrasi Layanan Primer (ILP) yang diselenggarakan pada Rabu, 19 November 2025, bertempat di Aula Kecamatan Tarogong Kaler. Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai unsur lintas sektor, termasuk aparat kecamatan, perwakilan puskesmas, serta kader posyandu.
Kegiatan dibuka dengan sesi Arahan dari pihak kecamatan, yang menekankan pentingnya lintas program sinergi dan lintas sektor dalam meningkatkan kualitas layanan posyandu sebagai bagian dari transformasi layanan primer. Para pemateri menyampaikan berbagai strategi penguatan Pokjanal Posyandu, mulai dari perencanaan kegiatan, pengumpulan data, pengawasan, hingga peningkatan kualitas layanan kepada masyarakat.
Peserta menerima bimbingan teknis terkait penguatan peran posyandu sebagai garda terdepan pelayanan kesehatan ibu dan anak, gizi, imunisasi, serta skrining kesehatan sesuai standar ILP. Selain itu, sesi diskusi dan koordinasi dilakukan untuk menyelaraskan program posyandu dengan sasaran kesehatan wilayah.
Melalui kegiatan ini, UPT Puskesmas Tarogong semakin memperkuat komitmen dalam mendukung optimalisasi fungsi posyandu dan memastikan layanan primer yang lebih terintegrasi, efektif, dan berkesinambungan bagi masyarakat Tarogong Kaler.
Senin, 17 November 2025
UPT Puskesmas Tarogong Gelar Pembahasan Insentif UKM untuk Penguatan Kinerja Layanan
UPT Puskesmas Tarogong — Pada Senin, 17 November 2025, UPT Puskesmas Tarogong melaksanakan kegiatan Pembahasan Insentif Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) yang berlangsung di Aula Puskesmas Tarogong. Kegiatan ini diikuti oleh para penanggung jawab program, tenaga kesehatan, serta jajaran manajemen puskesmas.
Pertemuan ini dipimpin oleh salah satu pejabat struktural yang memberikan penjelasan terkait mekanisme penyusunan, penilaian, dan alokasi insentif UKM. Dalam pemaparannya, ia menekankan bahwa insentif tidak hanya menjadi bentuk apresiasi terhadap kinerja pegawai, tetapi juga bertujuan untuk mendorong peningkatan kualitas pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Diskusi berlangsung aktif, terlihat dari antusiasme para peserta dalam menyampaikan pertanyaan, tanggapan, serta usulan terkait perbaikan sistem insentif agar lebih efektif, transparan, dan berkeadilan. Suasana forum tampak kondusif dengan seluruh peserta mengikuti materi dan pembahasan secara seksama.
Melalui kegiatan ini, diharapkan pelaksanaan program UKM di UPT Puskesmas Tarogong semakin optimal, serta berdampak positif terhadap pelayanan kepada masyarakat di wilayah Kecamatan Tarogong Kaler.
Kegiatan ditutup dengan penyusunan tindak lanjut yang akan menjadi dasar perbaikan dalam penetapan insentif UKM pada periode berikutnya.
UPT Puskesmas Tarogong Terima Mahasiswa S1 Keperawatan untuk Praktek Klinik Keperawatan Anak dan Maternitas
UPT Puskesmas Tarogong kembali melaksanakan kegiatan serah terima mahasiswa praktik klinik pada Senin, 17 November 2025, bertempat di Aula Puskesmas Tarogong. Kegiatan ini merupakan bagian dari kerja sama Puskesmas dengan institusi pendidikan dalam rangka mendukung penguatan kompetensi mahasiswa S1 Keperawatan, khususnya pada bidang Keperawatan Anak dan Maternitas.
Acara serah terima dibuka oleh perwakilan manajemen UPT Puskesmas Tarogong, yang memberikan Berbagai serta Arah mengenai pelaksanaan praktik klinik. Dalam penyampaiannya, pihak Puskesmas menekankan pentingnya profesionalitas, etika pelayanan, serta kepatuhan terhadap standar saling menguntungkan dan keselamatan pasien selama mahasiswa berada di lingkungan Puskesmas.
Mahasiswa peserta praktik mengikuti kegiatan dengan penuh antusias. Mereka mendapatkan penjelasan mengenai alur pelayanan, aturan praktik, serta pembagian unit yang akan menjadi lokasi pembelajaran klinik. Selain itu, pembimbing lapangan dari pihak Puskesmas juga memperkenalkan peran masing-masing dan menyampaikan harapan agar praktik ini dapat menjadi pengalaman berharga dalam meningkatkan keterampilan klinis siswa.
Dengan terlaksananya kegiatan serah terima ini, UPT Puskesmas Tarogong berharap dapat terus berkontribusi dalam mencetak tenaga kesehatan yang kompeten dan siap terjun ke dunia pelayanan kesehatan. Kerja sama pendidikan dan pelayanan ini menjadi salah satu upaya nyata dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di bidang pembunuhan.
Sabtu, 15 November 2025
Hari Ketiga Pelatihan Konseling PMBA, UPT Puskesmas Tarogong Perkuat Kompetensi Tenaga Kesehatan
UPT Puskesmas Tarogong kembali melanjutkan rangkaian Pelatihan Konseling Pemberian Makanan Bayi dan Anak (PMBA) yang kini memasuki hari ketiga pada Sabtu, 15 November 2025. Kegiatan berlangsung di Aula Puskesmas Tarogong dan diikuti oleh para tenaga kesehatan yang berkomitmen meningkatkan pengetahuan serta keterampilan dalam mendukung praktik pemberian makan bayi dan anak yang tepat.
Pelatihan ini bertujuan untuk memperkuat kemampuan peserta dalam memberikan konseling yang efektif kepada ibu, keluarga, maupun masyarakat mengenai pentingnya mencukupi gizi anak sejak dini. Selama pelaksanaan, para peserta terlibat dalam diskusi aktif, praktik konseling, serta pendalaman materi yang disampaikan oleh fasilitator berpengalaman.
Suasana pelatihan terlihat hangat dan penuh antusiasme. Para peserta memberikan respon positif, menunjukkan semangat untuk terus meningkatkan layanan mutu, khususnya dalam upaya penurunan angka stunting dan peningkatan status gizi anak di wilayah kerja Puskesmas Tarogong.
Kegiatan diakhiri dengan sesi refleksi dan foto bersama sebagai bentuk dokumentasi serta simbol kebersamaan seluruh peserta. UPT Puskesmas Tarogong berharap, pelatihan ini dapat memberikan dampak nyata pada peningkatan pengetahuan mengenai pemberian makanan bayi dan anak yang optimal.
Melalui pelatihan seperti ini, Puskesmas Tarogong terus berkomitmen untuk menghadirkan pelayanan kesehatan yang lebih berkualitas dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.















