Sangat dibutuhkannya pengobatan katarak di Kab. Garut sangat nyata setelah sebelumnya dijadwalkan hanya 92 peserta membludak menjadi 100 orang lebih yang datang dari berbagai kecamatan di Kab. Garut.
Antusiasme datang dari masyarakat yang diantarkan oleh pihak puskesmas yang terus mendesak agar kuota ditambahkan.
Sejak pagi hari pada Selasa, 13 November 2018 peserta operasi katarak sudah memenuhi tempat yang telah disediakan bahkan area parkir padat dengan kendaraan.
Diatas adalah suasana area parkir yang sangat padat oleh kendaraan belum lagi ambulan ambulan disekitar puskesmas yang datang dari berbagi kecamatan yang membawa peserta.
Karena banyaknya peserta kegiatan operasi katarak kali ini berlangsung sampe sore hari.
Tim Baksos PMN RS Mata Cicendo Bandung ke UPT PKM Tarogong Kab. Garut:
1. dr. Syumartini, SPM., M.Kes
2. dr. Hj. Nina Ratnaningsih, SPM., M.Kes
3. dr. Bernard Rahmat Gea, SPM
4. dr. Joan, SPM
5. dr. Vio, SPM
6. Dede Suryana
7. Zanil Ipan Wiganda
8. Yayang
9. Dadang (Sopir)
Kegiatan kali ini berjalan lancar walaupun beberapa peserta datang terlambat. Dikarenakan daya tampung rawat inap yang terbatas tidak peserta dapat menginap dipuskesmas dan disarankan untuk menginap di hotel terdekat bagi yang rumahnya jauh dan untuk yang dekat disarankan untuk pulang setelah pelaksanaan operasi katarak selesai. Karena 1 hari setelah operasi diadakan pemantauan pasca operasi untuk melihat tingkat keberhasilan operasi, jika ada pasien yang masih mengalami atau perlu penaganan lebih lanjut diberikan surat rujukan ke rumah sakit.